Ax-Dali
Selasa, 17 Februari 2009
mungkin ga ya kita bisa membalik keadaan, amerika yang tergantung pada indonesia?
Kemungkinan Indonesia bisa memutar balikan fakta dengan amerika adalah 1% , karena dari segi ekonomi, militer, budaya, agama, dan lain-lain, lain-lain...indonesia kalah, karena amerika memiliki kekuatan PBB yg berarti kekuatan dunia dan kekuatan senjata, contohnya saat SBY mengnginkan Free port ( tambang Emas AS di indonesia ) Di berhentikan, Josh Walker bush lgsg mengeluarkan senjata api dan berkata " Ingin di hentikan? ", itu lah kenyataan yg ada pada indonesia, padahal sebelumnya indonesia adalah negara yg di takuti AS, karena bahan"/rempah dari indonesia dan indonesia bisa memberhentikan pengirimah bahan"/rempa" kapan saja. tetapi sekarang AS dengan tenangnya dan seenaknya mengambil kekayaa alam indonesia.
Bagaimana pendapat anda dengan ini??
Selasa, 27 Januari 2009
Pidato Bush Tentang Indonesia
George Walker Bush
with house
Bagaiman pendapat anda tentang pidato ini??
Minggu, 25 Januari 2009
Mendapat penghasilan Berpendidikan SMA
Sekarang rata rata lowongan pekerjaan membatasi pelamar yang memiliki jenjang pendidikan D3 keatas, bahkan untuk menjadi operatorpun mereka malah memilih yang sarjana.
Namun Kenyataannya Karena batasan itulah, terjadinya byk Pengangguran di indonesia, Pencegahan atas pengangguran itu Di awali dengan diri sendiri.
Ciptakanlah Generasi muda yg memiliki jiwa mandiri untuk mendirikan lapangan kerja sendiri, mulailah dari suatu hal yg kecil menjadi hal yg besar, sebagai contoh awalan menjadi penjual pulsa, sebuah perubahan kecil itu pasti akan berubah menjadi hal yg besar bila kita ingin berusaha..
BEASISWA KE LUAR NEGRI
Di Jakarta, cabang ETS terletak di Menara Emporium, Jl.Rasuna Said, Kuningan. Biaya TOEFL sekitar US$60, GRE sekitar US$120. Kalau punya TOEFL > 580 (standar nilai lama) dan GRE General Test > 1750 saya sarankan pergi ke AS.
Bahkan, saya sarankan untuk mendaftar di top 20 jika memiliki GRE > 1900. Go for it!
Pelamar dapat mendownload formulir pendaftaran langsung dari website universitas tersebut.
Dalam formulir pendaftaran itu, biasanya ada pertanyaan dari mana sumber pendanaan untuk kuliah nanti. Pilihlah option untuk ‘menggantungkan sepenuhnya pada universitas dengan stipend assistantship’. Biaya pendaftaran biasa antar US$30-$60.
Kemudian mereka biasanya menyuruh kita untuk membuat statement of purpose. Tujuan dari statement of purpose adalah untuk meyakinkan bahwa Anda layak dapat beasiswa.
1. mengapa kita ingin melakukan pendidikan tinggi
2. bidang peminatan kita apa, kalau bisa tunjukkan sedikit pengetahuan Anda mengenai ‘trend’ di bidang riset itu.
3. mengapa kita ingin melakukan riset di bidang itu
4. kalau sudah selesai mau jadi apa dan mau bekerja di mana (akademisi, industri, profesional, etc.) sebagai apa
Selain itu Anda sebaiknya juga menceritakan:
1. kalau mungkin, tunjukkan bahwa Anda memiliki kompetensi di bidang itu (jadi memang ada baiknya dari sekarang Anda sudah memiliki bidang yang fokus).
2. tunjukkan bahwa Anda bisa menjadi asisten pada mata kuliah S1 apa saja (jika jadi teaching assistant). Tapi jelaskan pula bahwa Anda bisa ‘fleksibel’.
By the way, sebelum pergi ke AS, kita juga harus memiliki persediaan uang selama satu bulan ($1500+), plus tiket pesawat ke Amerika Serikat.(sekitar $700)
2. Kanada
Sama seperti Amerika Serikat, dan banyak diantara mereka tidak memerlukan GRE Subject Test. Meskipun ada Canadian Education Centre (CEC) di World Trade Center, Jl.Jendral Sudirman, tapi saya pikir cukup ke website universitasnya saja.
3. JermanDAAD (www.daad.de) adalah lembaga Jerman yang menyediakan informasi pendidikan dan juga informasi beasiswa di Jerman. Kantornya di Jakarta berlokasi di Gedung Sumitmas II, Jl.Jendral Sudirman, di depan Depdikbud. Mereka memiliki program beasiswa setiap tahun. Skim beasiswa yang disediakan DAAD mencakup S2, S3, sandwich program, riset 3-6 bulan, dan juga postdocotoral research. Tiket pesawat disediakan. Kalau dapat beasiswa dari DAAD, bisa modal dengkul.
Ada pula beasiswa dari industri seperti dari Siemens besarnya 1200 DM. Tidak harus pegawai negeri.
Untuk belajar di Jerman tidak harus melalui DAAD. Kalau untuk S3, setiap mahasiswa S3 pasti mendapatkan beasiswa. Jadi bisa saja setelah Anda lulus S2, Anda langsung mencari universitas di Jerman yang kebetulan ada profesor yang bidangnya sama dengan bidang peminatan Anda, dan melamar. Tapi tentu Anda akan butuh mencukupi sendiri biaya hidup 1 bulan dan tiket pesawat ke Jerman.
4. Belandalembaga penyalur informasi pendidikannya adalah Netherlands Education Center (NEC). Di Jakarta lokasinya di Gedung Patra Jl.Gatot Subroto, Kuningan. Kantornya bersebelahan dengan kantor kamar dagang Belanda di Indonesia.
Sekolah di Belanda juga gratis, tapi yang international programme biasanya tidak gratis. Pemerintah Belanda juga menyediakan skim beasiswa yang saingannya lumayan banyak, namanya beasiswa TALIS.
NEC juga menyediakan informasi beasiswa tahunan yang disediakan langsung oleh universitas-universitas di Belanda. Selain itu ada juga program-program internasional yang berbahasa Inggris. Sayangnya untuk level S2 (Drs, Ir.), beasiswa kelas-kelas berbahasa Inggris itu biasanya cuma 1/2 uang tution fee dan sulit mendapatkannya.
Untuk S3, gratis dan digaji, sama seperti Jerman.
Informasi lebih lanjut bisa hubungi:
Netherlands Education Centre
Citra Graha 7th floor, suite 703
Jl. Jend. Gatot Subroto kav. 35-36
Jakarta 12950
Indonesia
Phone (62 21) 5200453, 5201085
Fax (62 21) 5200457
E-mail: necjkt@ibm.net
5. Austria & SwissDi kedutaan Swiss juga ada test bahasa, sekedar untuk menguji saja, toh nanti juga disekolahkan di sekolah bahasa di Swiss sebelum masuk kuliah. Tergantung Anda memilih sekolah di mana, ada universitas di Swiss yang berbahasa Perancis, seperti misalnya di Geneva. Tapi kalau di sebelah utara dan timur, umumnya berbahasa Jerman.
Anda juga bisa daftar langsung ke universitas yang bersangkutan, terutama untuk program S3, dengan cara sama seperti Jerman & Belanda. Gratis dan digaji juga.
E-mail kedutaan besar Swiss (di Jl.Rasuna Said, dekat Erasmus Huis): swiemjak@rad.net.id
6. Jepang
Di kedutaan Jepang Jl.MH Thamrin, terdapat perpustakaan yang berisi informasi pendidikan tinggi di Jepang.
Informasi mengenai beasiswa di Jepang di bawah ini saya dapatkan dari rekan saya Rahmat:
a. INPEX Foundation
Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Beasiswa ini tidak mengikat (tidak ada ikatan dinas). Test dan sistem seleksinya diadakan di Indonesia. Beasiswa ini mengcover juga tiket pp Indonesia - Jepang. Pendaftaran dibuka dari tanggal 1 Agustus dan deadline penyerahan dokumen tanggal 15 Nopember. Besarnya beasiswa 160.000 yen/bulan. Uang kuliah, uang
pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung semua oleh sponsor. Formulir applikasinya bisa di dapat di alamat berikut :
14 F Ebisu Neorato 4-1-18 Ebisu, Shibuya-ku, Tokyo 150-0013 JAPAN
b. The OKAZAKI Kaheita International Scholarship Foundation
Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Beasiswa ini tidak mengikat (tidak ada ikatan dinas). Test dan sistem seleksinya diadakan di Indonesia. Beasiswa ini mengcover juga tiket pp Indonesia - Jepang. Formulir applikasinya bisa di dapat di alamat berikut :
3-2-5 Kasumigaseki, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0013 JAPAN
c. The Hitachi Scholarship
Beasiswa ini bisa untuk S2 ataupun S3. Syaratnya harus alumni dari ITB, UI, UGM, IPB dan formulir bisa diambil dan ditanyakan dari rektorat masing-masing universitas tsb diatas. Beasiswa ini juga mengcover tiket pp Indonesia - Jepang, uang kuliah, uang pendaftaran, uang ujian masuk, perumahan ditanggung juga, dan uang beasiswa 180.000 yen/bulan.
Informasi lebih lanjut bisa di dapat di :
1-5-1 Marunouchi, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0005 JAPAN
d. Matsushita Electric Industrial Co., Ltd
Panasonic Scholarship Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Pendaftaran dibuka bulan February - Maret. Beasiswa ini juga mengcover tiket pp Indonesia - Jepang. Uang kuliah, uang
pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung oleh sponsor, uang beasiswa 200.000 yen/bulan.
Informasi lengkap lihat di http://www.panasonic.co.id/
atau kontak e-mail : PAN11311@pas.mei.co.jp
Panasonic Scholarship, Matsushita Electric Industrial Co., Ltd
1006 Kadoma Osaka, 571-8501 JAPAN
e. Beasiswa dari Aichi Prefecture, Aichi Scholarship
Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Deadline penyerahan application 20 Mei. Syarat yang harus dipenuhi, Universitas yang dipilih harus berada di Aichi Prefecture. Uang kuliah, uang pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung oleh sponsor, uang beasiswa 185.000 yen/bulan. Informasi lebih lanjut bisa di dapat di : Aichi Prefectural Office, 3-1-2 Sannomaru, Naka-ku, Nagoya-shi, Aichi 460-01 JAPAN
f. The Japan Securities Scholarship Foundation
Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Application dari bulan Januari sampai Mei. Beasiswa mengcover tiket pesawat, Uang kuliah, bantuan biaya perumahan (apartemen), dan uang beasiswa bulanan sebesar 120.000 yen. Beasiswa ini diberikan buat jurusan Social Science, Humanities. Informasi lebih lanjut bisa di dapat di :
Tokyo Shoken Building
5-8 Kayabacho, 1-chome, Nihonbashi, Chuo-ku, Tokyo 103-0025 JAPAN
7. Singapura
Singapura memiliki dua universitas ‘negeri’, yakni National University of Singapore (NUS), dan yang lebih baru yakni Nanyang Technological University (NTU). Memang harus diakui bahwa NUS bukan sekolah ‘bule’ (meskipun banyak pengajarnya dari manca negara), tapi peringkat NUS selalu berada di top 10 universitas di Asia, dan selalu diatas seluruh universitas Australia. Meskipun untuk orang awam seolah-olah tidak membanggakan (karena bukan sekolah bule), namun reputasi internasional NUS memudahkan mahasiswanya dan lulusannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
Beasiswa yang disediakan oleh pemerintah Singapura melalui kedua universitas itu ada yang berbasis coursework (sulit masuknya, saingannya ketat dari seluruh ASEAN), dan ada lagi yang berbasis riset S2/S3 (lebih mudah). Untuk mendapatkan beasiswa berbasis riset, dalam formulir pendaftaran (download dari www.nus.edu.sg atau www.ntu.edu.sg) juga lampirkan proposal riset (research plan). Bahkan kadang-kadang bisa tanpa proposal riset, dengan cara bercakap-cakap dengan profesornya terlebih dahulu (via e-mail) dan meminta sang profesor memberikan alternatif research plan. Pokoknya asal menunjukkan minat melakukan penelitian.
Beasiswa (gaji) bulanan yang diterima adalah SG$1400, tanpa tiket pesawat (kecuali yang ASEAN scholarship). Biaya hidup bulanan (hidup enak) sekitar SG$1000, jadi masih bisa menabung SG$400 per bulannya.
8. Australia & InggrisPusat informasi pendidikan Australia adalah IDP, berlokasi di Jl.Rasuna Said.Australia dan Inggris adalah negara-negara yang terkenal pelit dalam soal beasiswa, mentang-mentang pakai bahasa Inggris. Kasarnya, mereka mengkomersilkan pendidikan. Bahkan untuk S3, harus bayar. Kalaupun ada program beasiswa, saingannya banyak sekali.
Tapi jangan putus asa. Kalau ada kemauan, maka ada jalan. Beberapa universitas di Australia, menyalurkan beasiswa riset dari pemerintah Australia untuk jenjang S2/S3 terbatas kepada pelamar internasional (bukan AusAID), termasuk biaya hidup (tanpa tiket pesawat dan settlement cost). Hanya saja saingannya lumayan banyak, meskipun tidak seketat AusAID. Dalam formulir pendaftaran yang biasanya bisa didownload langsung dari website universitas, jangan lupa cantumkan statement of purpose dan research plan.
Tapi saya juga pernah ditawari untuk mengajar program bachelor di Australia (mungkin saat itu mereka sedang kekurangan dosen), sekaligus mengambil program S3. Jadi ada kans untuk mengajar atau jadi tenaga peneliti, sekaligus mengambil S3. Tinggal pintar-pintarnya kita saja membujuk mereka agar mau mengambil kita. Manfaatkan kunjungan-kunjungan lembaga pendidikan Australia ke Indonesia untuk merekrut mahasiswa S1, untuk mencari kemungkinan S3 sekaligus bekerja di universitas itu.
Kemudian University of Cambridge (www.cambridge.ac.uk) juga menyediakan beasiswa lepasan tanpa ikatan dinas.
Jumat, 26 Desember 2008
Cara Belajar
1. tidak usah belajar di rumah tetapi memerhatikan pelajaran di sekolah hingga mengerti
2. membuat pelajaran itu menjadi sebuah permainan, misal kartu, atau teka-teki silang, dll
3. membuat sugesti bahwa pelajaran itu menyenangkan, karena bila kau senang akan sesuatu, memori jaka panjang anda akan terbuka, anda akan ingat dalam waktu yg panjang
4. belajar di tempat favorite
5. belajar di waktu malam sebelum tidur/ saat Subuh
6. membuat catatan dgn warna-warni, karena otak mengingat lbh peka terhadap warna
7. hafal dgn nyanyian^^
jangan Lupa Berdo'a agar menjadikan ilmu yang di dapat menjadi berguna dunia dan akhirat, thx!
Keunggulan IPS
Keunggulan IPS:
-Bisa Lebih Santai Dibanding IPA (SMA)
-Belajar MEncari duit(IPS) Bukan Belajar Buat ini itu(IPA)
-lebih mudah mencari kerja
-bila mau gaji besar Hrs S3in(IPA) sedangkan IPS tdk
Demikian Petunjuk yang saya berikan, mohon maaf bila ada kesalahan